“Segala sesuatu
yang wujud di alam ini adalah gelap (tidak bersinar) sedang yang meneranginya
adalah tampaknya haq (Allah). Maka barangsiapa yang melihat akan sesuatu yang
wujud ini, akan tetapi dia tidak menyaksikan haqnya Allah di dalamnya, atau
disisinya, sebelum, atau sesudahnya, pastilah cahaya itu menyilaukan dan
menghalangi dari padanya cahaya ma'rifat, disebabkan adanya kabut yang
menyelimuti dari segala yang wujud ini''.
Thursday, January 1, 2015
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment